Skip to main content

Yesus, Jadilah Gembalaku

Di padang sekitar Betlehem, para gembala menjaga kawanan domba mereka hingga menerima kabar luar biasa tentang kelahiran Sang Mesias dari seorang malaikat, yang disusul oleh pujian ribuan malaikat. Setelah menyaksikan keajaiban tersebut, mereka kembali ke pekerjaan mereka dengan hati yang dipenuhi puji-pujian dan semangat baru, sebagaimana Yesus mengajak mereka untuk menggembalakan sesama dengan membagikan firman-Nya. Dalam pengajaran-Nya, Yesus menegaskan bahwa Ia adalah Gembala yang baik, menawarkan nyawa-Nya untuk domba-domba-Nya.

  • gembala
  • kawanan ternak
  • Mesias
  • pujian sukacita
  • Sang Raja
  • menggembalakan domba-domba
  • Para gembala di sekitar Betlehem menjaga domba-domba yang akan dijadikan korban persembahan.
  • Mereka setia dalam menjaga kawanan domba walau menghadapi berbagai cuaca.
  • Seorang malaikat memberitahu para gembala tentang kelahiran Sang Mesias, disambut dengan pujian dari ribuan malaikat.
  • Setelah melihat Sang Raja, para gembala kembali bekerja dengan semangat baru dan puji-pujian di hati mereka.
  • Yesus menyebut diri-Nya sebagai Gembala yang baik dan meminta pengikut-Nya untuk menggembalakan domba-domba-Nya.
  • Doa dan harapan agar Yesus menjadi gembala dalam hidup dan membagikan makanan rohani.
  • Referensi ayat Yohanes 10:15 tentang Yesus yang memberikan nyawa bagi domba-domba-Nya.

Nas: Di daerah itu ada gembala-gembala yang tinggal di padang menjaga kawanan ternak mereka pada waktu malam. (Lukas 2:8)

Di atas bukit di luar kota Betlehem, para gembala memelihara anak domba tak bercacat cela, yang akan menjadi korban persembahan di Bait Suci. Berhari-hari, mereka menggiring kawanan domba itu ke padang rumput yang paling subur. Mereka setia menjaga domba-domba itu, baik saat bintang bersinar cerah maupun saat terjadi badai di malam hari.

Ketika sedang menjalankan tugas rutin seperti itu, seorang malaikat tiba-tiba mengejutkan orang-orang Yahudi yang sederhana ini dengan kabar terbaik di seluruh dunia: Sang Mesias telah lahir! Surga seakan-akan tak dapat lagi menahan rasa gembira ketika mendengar berita menakjubkan ini, sehingga ribuan malaikat mengejutkan langit yang tenang dengan mengumandangkan pujian sukacita.

Setelah menengok dan melihat sendiri Sang Raja, para gembala itu kembali pada pekerjaan mereka, tetapi dengan sebuah perbedaan! Kini, hati mereka dihidupkan oleh keajaiban yang telah mereka lihat dan dengar. Hati mereka pun dipenuhi dengan puji-pujian.

Selanjutnya, Yesus berkata kepada mereka yang mau mendengar, "Akulah Gembala yang baik." Setelah kebangkitan-Nya, Yesus juga memanggil Petrus untuk menjadi gembala. "Gembalakanlah domba-domba-Ku .... Jagalah domba-domba-Ku .... Gembalakanlah domba-domba-Ku."

Bapa, Engkau memanggilku untuk datang dan menyembah-Mu. Engkau memanggilku, sebagai anak domba, untuk bergabung dengan kawanan domba, di mana ada kepemimpinan, tuntunan, dan nasihat. Engkau juga memanggilku untuk menggembalakan sesama, dengan membagikan makanan rohani pada mereka. Yesus, jadilah gembalaku.

"... Aku memberikan nyawa-Ku bagi domba-domba-Ku." (Yohanes 10:15)

Sumber asli:

Judul asli buku : Jesus, Be in My Christmas
Judul buku terjemahan : Yesus, Hadirlah di Natalku
Judul bab : Yesus, Jadilah Gembalaku
Penulis : Sarah Hornsby
Penyunting : Deesis Edith M. & C. Krimariana W.
Penerbit : Gloria Graffa, Yogyakarta 2002
Halaman : 50 -- 51

Diambil dari:

Nama situs : Natal
Alamat URL : http://natal.sabda.org/yesus_jadilah_gembalaku
Penulis : Sarah Hornsby
Tanggal akses : 7 November 2013