Bagaimana Posisi Membaca Terbaik? | GUBUK


Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs GUBUK

Bagaimana Posisi Membaca Terbaik?


Kategori: Kiat-kiat

Diringkas oleh: Adiana

Masalah yang sering kali kita hadapi ketika ingin menuntaskan sebuah buku adalah rasa kantuk saat membaca. Semangat yang awalnya menggelora bisa pupus begitu saja ketika kepala sudah bertemu bantal dan kaki sudah diselonjorkan. Tentunya, kita ingin menaklukkan godaan saat kantuk itu datang. Bagaimana caranya? Mungkin sedikit tip berikut bisa membantu Anda.

1. Temukan Tempat yang Nyaman dan Minim Gangguan

Pilihlah tempat yang Anda yakini bisa membuat Anda nyaman dan penuh konsentrasi saat membaca. Jika menurut Anda membaca di kamar atau di rumah ternyata tidak kondusif, mungkin Anda bisa putuskan untuk membaca di tempat lain. Dorongan untuk melakukan hal lain, seperti menonton tv, mengecek notifikasi HP atau internet (surel masuk, Facebook, dan Twitter), keluarga yang tiba-tiba mengajak Anda berbicara, atau ramainya kondisi rumah, mungkin membuat Anda tidak akan fokus untuk membaca. Terutama, jika Anda bukan tipe orang yang mudah kembali fokus pada sesuatu setelah dibuyarkan.

Sebagian orang memilih pulang kantor sedikit terlambat. Jika tidak di kantor, mungkin Anda bisa membeli minuman di sebuah kafe yang satu arah dengan perjalanan pulang Anda. Duduklah dan alokasikan waktu sekitar satu jam di tempat yang menurut Anda nyaman.

2. Pastikan Kursi dan Meja Anda Tingginya Proporsional

Meski membaca dengan duduk di kursi dan buku di meja adalah cara membaca yang efektif, bukan berarti setiap meja dan kursi memiliki ukuran yang ideal. Pastikan tinggi antara meja dan kursi Anda proporsional sehingga tidak membuat badan terasa pegal. Proporsional yang dimaksud adalah tinggi antara meja dan kursi membuat Anda nyaman untuk membaca. Bisa jadi, tinggi meja sudah ideal, tetapi kursi terlalu pendek; atau sebaliknya.

3. Kondisi Rileks, tetapi Siaga

Kondisi yang rileks dalam membaca buku akan sangat membantu proses penyerapan informasi penting. Membaca tidak seharusnya menjadi kegiatan yang menegangkan dan menguras energi. Santai saja. Pejamkan mata Anda sebelum membaca. Visualisasikan tempat yang nyaman. Jangan pernah terbebani untuk selalu berkonsentrasi dalam membaca. Biarkan Anda yang hanyut dalam bacaan. Konsentrasi tidak akan pernah muncul jika Anda memaksanya untuk keluar. Yang paling penting adalah nikmati apa yang Anda baca.

Akan tetapi, posisi Anda juga harus siaga. Artinya, jangan membaca dengan kepala yang disandarkan dan membuat Anda terlalu rileks. Ini adalah penyebab proses membaca Anda tidak bertahan lama karena rasa kantuk yang lebih dahulu datang.

Jika Anda mengantuk ketika membaca buku "berbobot" yang menguras pikiran, itu adalah hal wajar. Hal ini bisa ditoleransi dengan memejamkan mata Anda dan biarkan pikiran Anda istirahat sejenak. Anda boleh beristirahat 5 -- 10 menit. Jika rasa kantuk hilang dan kepala sudah tidak lagi terasa berat, lanjutkan proses membaca Anda.

4. Tidak Ada Anggota Tubuh yang Disilangkan

Meskipun posisi tubuh sudah sesuai, menyilangkan kaki saat membaca bisa menganggu peredaran darah Anda. Akibatnya, darah tidak mengalir sempurna dan bisa menimbulkan kesemutan.

5. Jarak Antara Mata dan Tulisan

Membaca akan menjadi lambat dan membosankan jika mata dalam keadaan lelah. Oleh karena itu, penting untuk memerhatikan jarak antara tulisan dengan mata kita. Jarak yang terlalu dekat akan mengurangi bidang pandang dan membuat mata bekerja lebih keras, sedangkan jarak yang terlalu jauh membuat tulisan kurang jelas dan terlihat kabur. Jarak ideal antara mata dengan bacaan adalah 25 -- 30 cm.

6. Kerja Sama Dua Tangan

Seiring dengan kebiasaan membaca Anda yang semakin baik, waktu yang Anda butuhkan untuk membaca juga semakin singkat. Buku yang tadinya dirasa sangat sulit untuk dicerna bisa menjadi lebih mudah dipahami. Anda pun akan semakin cepat membolak-balik halaman. Jika Anda sudah mencapai tahap mengasyikkan ini, cobalah untuk mulai memainkan peran kedua tangan Anda. Buku yang awalnya Anda letakkan begitu saja di meja saat membaca, bisa dipegang dengan kedua tangan. Atau, jangan pegang buku seperti biasa, tetapi taruhlah tangan kiri Anda di ujung buku sebelah kanan atas. Gunakanlah tangan kiri Anda untuk membalik halaman. Hal ini bisa menaikkan kecepatan membaca Anda karena posisi Anda lebih siaga. Ini bisa terjadi karena tubuh Anda siap membalik halaman selanjutnya ketika Anda sudah selesai pada halaman sebelumnya.

Diringkas dari:

Nama situs : Bacakilat.com
Alamat URL : http://bacakilat.com/
Penulis artikel : Tim Riset Bacakilat
Tanggal akses : 18 Juni 2014

Komentar