Buku "Kidung Karisma" adalah koleksi kidung pujian yang ditujukan untuk umat Katolik di Malaysia, menawarkan wawasan baru tentang ibadah Katolik dengan menyajikan tata cara liturgi dan lagu-lagu pujian. Edisi kedua dari buku ini bukan hanya menambah jumlah lagu, tetapi juga menyertakan struktur perayaan Misa Agung dan sahutan Mazmur yang diatur secara sistematis. Dengan bahasa Melayu dan referensi dari Indonesia, buku ini memudahkan umat untuk memahami dan mengapresiasi bentuk pujian yang dapat memperdalam pengalaman spiritual mereka.
- Pujian kepada Tuhan
- Kidung Karisma
- Ibadah umat Katolik
- Liturgi kebaktian
- Perayaan Misa Agung
- Bahasa Melayu
- Daftar lagu pujian
- Pujian kepada Tuhan adalah bentuk rasa syukur dan dapat menguatkan penyanyi maupun pendengar.
- Masing-masing gereja memiliki aturan tersendiri dalam menaikkan pujian, seperti menggunakan kidung pujian.
- Buku-buku liturgi yang umum digunakan termasuk "Kidung Jemaat", "Nyanyian Rohani", dan "Nyanyian Mazmur".
- "Kidung Karisma" merupakan buku pujian untuk umat Katolik di Malaysia, berisi lagu-lagu dan tata cara ibadah yang sistematis.
- Versi kedua "Kidung Karisma" merupakan pembaruan dari edisi sebelumnya dan mencakup liturgi Misa Agung serta sahutan Mazmur berdasarkan tahun liturgi.
- Buku ini ditujukan agar umat dapat beribadah dengan khidmat dan menambah referensi pujian mereka.
- Bahasa yang digunakan dalam buku ini adalah Bahasa Melayu dan beberapa yang diambil dari Bahasa Indonesia, memudahkan pemahaman bagi umat di Indonesia.
- Buku diterbitkan oleh Paroki St. Anthony, Kuala Lumpur pada tahun 2003 dengan ketebalan 164 halaman.
Ditulis oleh: Maryadi
Tuhan kita adalah Tuhan yang duduk di atas pujian. Pujian yang kita berikan kepada Tuhan merupakan bukti dari rasa syukur kita kepada-Nya. Bahkan, pujian juga bisa menguatkan orang yang menyanyikan atau mendengarnya. Dengan memuji Allah, kita dapat merasakan hadirat-Nya. Dalam kehidupan bergereja, kita tidak memungkiri bahwa masing-masing gereja memiliki aturan dalam menaikkan pujian kepada Tuhan. Salah satunya dengan menggunakan kidung pujian atau buku litani.
Setahu saya, buku yang banyak digunakan dalam ibadah adalah "Kidung Jemaat", "Nyanyian Rohani", dan "Nyanyian Mazmur". Akan tetapi, ternyata ada banyak buku yang terkait dengan pujian rohani. Salah satunya adalah buku "Kidung Karisma". Buku yang saya baca ini cukup asing bagi saya, namun lewat buku ini saya mendapatkan wawasan baru tentang pujian-pujian yang dinyanyikan di gereja Katolik. Saya bersyukur menemukan buku ini. Dengan membaca buku ini, saya menjadi tahu bagaimana umat Katolik beribadah. Bagi saya, tata cara ibadah mereka tidak jauh berbeda dengan umat Kristen. Kita sama-sama menaikkan pujian di dalam ibadah kita di gereja. "Kidung Karisma" ini ternyata cukup mirip dengan buku liturgi Gereja Kristen.
Kidung Karisma edisi ke-2 adalah hasil pembaharuan dari Kidung Karisma yang pertama. Kidung Karisma adalah kidung pujian bagi umat Katolik yang berada di Malaysia khususnya. Kidung Karisma disusun untuk melengkapi buku sebelumnya yang jumlah lagunya masih terbatas. Dengan masalah yang dihadapi oleh KUBM (Kongres Umat Bahasa Malaysia) lahirlah buku "Kidung Karisma". Kidung Karisma tidak begitu berbeda dengan kidung-kidung pada umumnya. Namun, dalam buku ini disertakan juga liturgi kebaktian yang terdiri atas tiga bagian. Pertama, berisi liturgi upacara Perayaan Misa Agung, yang ditulis secara jelas -- tahap demi tahap dan disertakan keterangan apa yang harus dilakukan oleh jemaat. Kedua, tata ibadah dari awal sampai akhir dan diakhiri dengan kumpulan kidung puji-pujian yang dinyanyikan dalam tata ibadah. Ketiga, terdapat sahutan Mazmur antara bacaan tahun liturgi A, B, dan C -- pembagian pasal Mazmur per minggu yang digolongkan menjadi Tahun A, Tahun B, dan Tahun C. Setelah itu, ada juga Doa-Doa Pokok dan Roseri dan diakhiri dengan doa penutup. Bahkan, pada bagian akhir buku terdapat doa untuk keluarga. Kebanyakan lagu-lagu pujian dan penyembahan dalam buku ini telah diambil dari kelompok-kelompok Karismatik Katolik serta kaset-kaset rohani dari Sabah, Serawak dan Indonesia.
Saya diberkati dengan banyak tata cara ibadah yang disusun sedemikian rupa untuk mengagungkan nama Tuhan. Penyusunan buku ini tentu ditujukan agar umat dapat sungguh-sungguh dan khidmat dalam beribadah. Lagu-lagu pujian yang dilampirkan dalam buku ini pun menambah daftar lagu pujian yang saya kenal.
Buku ini bisa saja dimiliki siapa saja, walau berasal dari Gereja Katolik di Malaysia, namun umat di Indonesia pun tidak kesulitan untuk mengerti lagu-lagu tersebut. Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Melayu serta beberapa diambil dari Indonesia. Dengan membaca Kidung Karisma ini semoga referensi pujian dan kerinduan kita untuk memuji Tuhan semakin bertambah.
Informasi Buku:
| Judul buku | : | Kidung Karisma |
| Judul asli | : | -- |
| Penulis/Penyusun | : | Ahli Jawatankuasa |
| Penerjemah | : | -- |
| Editor | : | -- |
| Penerbit | : | Paroki St. Anthony, Kuala Lumpur 2003 |
| Ukuran buku | : | 21 X 15 cm |
| Tebal | : | 164 halaman |
| ISBN | : | -- |
| Buku Online | : | -- |
| Download | : | -- |