Okti Nur Risanti: "akar dari segala kejahatan adalah cinta akan uang" mungkin bisa menggambarkan betapa besarnya kuasa uang di dunia ini. Demi uang dan atas nama kebutuhan hidup, banyak orang kemudian mengorbankan iman, idealisme, dan keyakinannya. Itu mungkin maksud dari uang tidak tahan jika tidak diinginkan, karena dalam kenyataannya, banyak umat Tuhan yang jatuh dalam persoalan uang.

Tejo Jayadi: Uang ditempatkan pada posisi sesuai dan benar maka uang menjadi alat bukan tuan, uang menjadi berkat bukan kutuk, uang menjadikan pemiliknya mampu memberkati orang lain dengan mencukupkan kebutuhan mereka, memuliakan Tuhan dan menunjukkan kasih lewat perbuatan.

Theresia S. Setyawati: Penting bagi orang Kristen memiliki prinsip bahwa uang dan segala harta benda bukanlah milik kita agar orang Kristen tidak mengandalkan Tuhan dan menggantungkan hidup pada uang dan harta benda. Apalagi sewenang-wenang dan bertindak sesuka hati dengan uang dan harta benda yang dimiliki. Semua itu hanya titipan, dan kita harus mempertanggungjawabkan dalam mengelolanya.

Young Joseph Xie: Ketika kita menyadari bahwa uang dan segala harta benda sebagai milik Allah, maka hal itu akan menggerakan hati, pikiran kita untuk menumbuhkan sikap bersyukur yang sesungguhnya yang akan menggerakkan hati yang menyembah. Dan pada akhirnya menghilangkan kesombongan dan meningkatkan kerendahan hati yang Tuhan ingin umatnya memegang hal itu dalam semua aspek kehidupannya.

Suratman Ariphin: Di zaman demokrasi uang menjadi raja yang berjaya karena uang dianggap memberi jaminan untuk kebahagiaan, kedudukan, kekuasaan dan mendapat fasilitas yang lebih baik.

Tejo Jayadi: Demokrasi bila dikuasai oleh orang kaya maka dipakai untuk kepentingan mereka, bila dikuasai oleh yang mayoritas seperti sosialis maka dipergunakan mereka dengan alasan kepentingan bersama. Demokrasi yang diciptakan berbeda dengan hukum dan ketetapan dari Allah. Demokrasi bisa diperjual belikan dan dikompromikan, hukum dan ketetapan Allah tidak; demokrasi mewujudkan kerajaan manusia, hukum dan ketetapan Allah mewujudkan kerajaan Allah dalam dunia. Sistem ekonomi dunia memberikan imbalan sesuai dengan seberapa besar pemberianmu, sehingga semakin banyak uang diberikan untuk demokrasi semakin besar imbalannya bagi pemberi uang. Hukum dan ketetapan Allah berbeda.

Linda Cheang Yue Lin: Bagi saya, hal yang disaksikan Chuck adalah, ketika kita bersedia lepaskan ilah kesuksesan dan berharap hanya pada Tuhan, itu adalah hal terbaik, karena sebenarnya Tuhanlah sumber segala sesuatu termasuk sumber kesuksesan.

Memiliki kedekatan dengan Tuhan itu merupakan pangkal dari kesuksesan, apapun itu.

Okti Nur Risanti: Saya kagum dengan keberanian orang-orang seperti Chuck, yang berani membuang apa yang sudah diperolehnya demi mengikut Tuhan. Tuhan Yesus sendiri pernah berkata, ":Lebih sulit orang kaya masuk ke surga, daripada unta masuk ke lubang jarum". Sulit sekali untuk melepas kemelekatan hati dengan kesuksesan, harta benda, kenyamanan hidup dsb, untuk mengikut Tuhan yang sudah tentu jauh dari kata nyaman dan aman. Tetapi, ketika orang sudah menyadari kasih dan kebaikan Tuhan, serta karya Tuhan yang nyata dalam hidupnya, bukan tidak mungkin semuanya itu dibuang demi mengikut Tuhan.